Ciwuni, 19 Januari 2025 – Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Desa Ciwuni Kecamatan Kesugihan melaksanakan pelantikan pengurus secara serentak untuk Ranting dan Pengurus Anak Ranting pada hari Ahad, 19 Januari 2025 di Pendopo Balai Desa Ciwuni, Kecamatan Kesugihan. Acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari pimpinan Fatayat NU di tingkat Kecamatan, Kabupaten, hingga pusat.

Hadir juga Kepala Desa dan Sekretaris Desa Ciwuni, Pengurus Syuriyah dan Ketua Tanfidziyah NU Ranting Desa Ciwuni, serta para Pengurus Badan Otonom NU Ranting Desa Ciwuni, seperti Muslimat, ANSOR, dan IPNU-IPPNU. Hadir juga Pengurus Anak Cabang dari Kecamatan lain, yaitu Kecamatan Maos.

Ibu Indah Mayasarai, MPd., selaku Pengurus Pusat Fatayat NU yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap juga ikut hadir dalam acara tersebut. Kehadiran beliau menambah semarak acara ini, tidak hanya disambut oleh Fatayat NU Ranting dan Anak Ranting, tapi kehadiran beliau juga disambut meriah oleh  para Pengurus Fatayat NU dari Pimpinan Anak Cabang Kecamatan Kesugihan dan Pimpinan Cabang Kabupaten Cilacap yang juga turut menyaksikan pelantikan ini.

Ketua Panitia, Siti Musyarofah, menyatakan kebanggaannya atas kehadiran Pengurus Pusat Fatayat NU. “Kami sangat bersyukur dan bangga karena acara ini dihadiri langsung oleh Ibu Indah Mayasarai selaku Pengurus Pusat Fatayat NU, yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap,” ujarnya.

Ibu Tun Habibah, Pimpinan Fatayat NU Cabang Kabupaten Cilacap, juga memberikan sambutan hangat dan menginspirasi. “Ini luar biasa, baru kali ini pelantikan Pengurus Fatayat NU Ranting dan Anak Ranting dihadiri oleh Pengurus Pusat Fatayat NU dan sekaligus Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap,” katanya.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara Fatayat NU dan pemerintah dalam mewujudkan visi dan misi organisasi. “Fatayat NU harus bersinergi dengan pemerintah untuk mewujudkan berbagai program yang bermanfaat bagi masyarakat.” Ia menjelaskan bahwa fokus utama dari sinergi ini adalah pemberdayaan perempuan, kepedulian terhadap anak, dan remaja. “Kita harus memastikan bahwa perempuan diberdayakan secara optimal, anak-anak mendapatkan perhatian yang layak, dan remaja memiliki wadah untuk berkembang,” tambahnya.

Lebih lanjut, Ibu Tun menyoroti tanggung jawab Fatayat NU dalam penanganan isu-isu kritis seperti stunting, kesehatan ibu hamil, dan balita. “Kita memiliki tanggung jawab untuk memberikan perhatian khusus terhadap kesehatan ibu hamil dan balita, serta mengambil langkah-langkah konkret dalam penanganan stunting,” tegasnya.

Ia berharap bahwa dengan sinergi ini, Fatayat NU dapat berkontribusi lebih besar dalam pembangunan masyarakat, terutama dalam aspek kesehatan dan kesejahteraan perempuan dan anak.

Sambutan Ibu Tun Habibah menjadi motivasi bagi seluruh pengurus dan anggota Fatayat NU untuk terus berkomitmen dalam menjalankan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat.

Sementara itu, Ibu Indah Mayasari, selaku Pengurus Pusat Fatayat NU dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap, memberikan sambutan yang memotivasi dan penuh arahan. Beliau menekankan pentingnya pengembangan organisasi melalui kaderisasi untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang maju, mandiri, dan tangguh.

Ibu Indah berpesan, “Fatayat NU harus mengembangkan organisasinya melalui kaderisasi. Ini sangat penting untuk membentuk individu yang tidak hanya kompeten, tetapi juga siap menghadapi tantangan zaman.” Ia menekankan perlunya dukungan dari pemerintah desa setempat dalam upaya ini.

Lebih lanjut, Ibu Indah menyarankan agar Fatayat NU terlibat aktif dalam setiap acara di desa. “Kita harus ikut terlibat dalam pembangunan desa, baik dalam perencanaan maupun pelaksanaan. Mari kita bersumbangsih dalam menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan terlibat dalam pengambilan keputusan,” ujarnya.

Beliau juga mengingatkan bahwa keterlibatan Fatayat NU dalam politik bukan berarti berpolitik praktis, melainkan untuk memiliki visi yang sama agar mudah menjadi bagian dari kebijakan yang diterapkan. “Fatayat NU harus melek politik agar bisa memberikan kontribusi yang nyata dalam pembangunan daerah,” tegasnya.

Ibu Indah menambahkan, “Fatayat NU juga harus berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian keluarga. Mari kita buat usaha kecil yang dapat membantu pendapatan keluarga. Kita harus mandiri dan mampu menjadi perempuan yang mendidik anak-anak kita sebagai generasi penerus.”

Pesan Ibu Indah Mayasari menjadi dorongan bagi seluruh anggota Fatayat NU untuk aktif dan berkontribusi dalam pembangunan masyarakat. Dengan semangat sinergi, diharapkan Fatayat NU dapat memainkan peran penting dalam menciptakan perubahan positif di desa Ciwuni dan sekitarnya.

Kepala Desa Ciwuni, Ngadiman, memberikan sambutan yang penuh semangat. Dalam sambutannya, Ngadiman mengungkapkan kekagumannya terhadap kekompakan yang ditunjukkan oleh pengurus Fatayat NU Desa Ciwuni.

“Saya tidak menyangka bahwa Fatayat NU Desa Ciwuni begitu kompak. Ini adalah modal yang sangat berharga untuk pembangunan desa kita,” ujar Ngadiman. Ia berharap agar Fatayat NU dapat bekerja sama dan bersinergi dengan pemerintah desa dalam berbagai program pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat.

Ngadiman menekankan pentingnya pengembangan program-program yang dapat dilaksanakan dengan dukungan pemerintah desa. “Saya mendorong Fatayat NU untuk merumuskan program-program yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan dapat didanai dengan anggaran yang sesuai dengan aturan pemerintah,” tambahnya.

Acara ini  menjadi ajang untuk memperkuat kolaborasi antara organisasi masyarakat dan pemerintah desa. Ngadiman berharap sinergi tersebut dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi warga Desa Ciwuni.

Dengan semangat yang menggebu, Pengurus Fatayat NU Desa Ciwuni berkomitmen untuk mengimplementasikan program-program yang bermanfaat, serta terus membangun komunikasi yang baik dengan pemerintah desa demi kemajuan bersama.

Acara pelantikan ini ditutup dengan doa Bersama yang dipimpin oleh Ketua Tanfidziyah NU Ranting Desa Ciwuni: Kyai Nurul Anwar.

Dengan pelantikan ini, diharapkan dapat memperkuat peran Fatayat NU Desa Ciwuni dalam memberdayakan perempuan dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Desa Ciwuni.